Setia
Aku menunggumu di sore itu
Ketika matahari mulai malu
Menunduk tersipu
Ketika angin menyapu pelan
Dan menghantarkan sebuah pesan
Berbisik kau pasti datang
Aku masih menunggumu di sore itu
Meski mataku belum juga
Bertemu wajahmu
Aku masih setia
Menanti sang pujaan tiba
Aku tetap menunggumu
Sampai suara adzan membuatku terkesima
KETIKA
Ketika petang mulai menepi
Dan akhirmya dirimu menghampiri
Dimanakah
kankusandarkan peluh
Selain dadamu yang biasa memeluk
Semenjak bibirmu mengucap pamit pergi
Aku mulai ragu lanjutkan langkah ini
Dimanakah jiwa ini berbagi
Selain dadamu yang slalu mengobati
Tatkala semangatku berhenti
Saat api ini tiba-tiba mati
Dimanakah akan kutemukan lagi
Ketenangan dan keutuhan cinta
Selain rengkuhanmu yang kutemukan di dada
Yang kau miliki wahai pesona