Usiamu makin matang, dan kulihat semua orang begitu sibuk mempersiapkan ucapan selamat padamu. Simbolmu sang Merah Putih telah dikibarkan, kesemarakan lomba terus digelar, berbagai doa telah dipersiapkan, tak perduli berkucur keringat, semua untukmu...
Tanah air yang sungguh aku cintai, tak ingin aku melihatmu menangis lagi. Keringkan air matamu. Biarkan kami menebus dosa karena masa lalu...
tanah ini harus kembali hangat, tak ada lagi ketakutan
karena sebenarnya kami hanya ingin hidup sederhana, bahagia...
Bocah-bocah bisa berlari kemanapun dia mau tanpa takut ada penculikan
Setiap orang bisa makan tanpa harus ngutang
mereka bisa sekolah tanpa beban memikirkan biaya
mereka bisa bekerja dan lupakan pengangguran
tak ada lagi pembunuhan, mutilasi, korupsi dan eksekusi
Setiap orang bisa makan tanpa harus ngutang
mereka bisa sekolah tanpa beban memikirkan biaya
mereka bisa bekerja dan lupakan pengangguran
tak ada lagi pembunuhan, mutilasi, korupsi dan eksekusi
kami hanya ingin membuka mata, menatap surya menyambut hari penuh cinta, dan semua tersenyum bahagia, dan tak takut melihat layar TV karena tak ada lagi kriminal
kami bermimpi ini semua terwujud nanti, tak lama lagi..
kami bermimpi ini semua terwujud nanti, tak lama lagi..
Merdekalah negeriku, tanah airku...
kuyakin dirimu begitu tangguh bersama cinta kami sungguh.
kuyakin dirimu begitu tangguh bersama cinta kami sungguh.